10 Petunjuk Penggunaan Bumbu Herbs dan Spices

KENALI.CO.ID – Herbs and spices merupakan unsur yang penting dalam mengeolah makanan agar menjadi lezat.

Bumbu herbs terdiri dari dedaunan tertentu yang biasanya tumbuh di daerah iklim sedang, seperti parsley, cilantro, basil, sill, chives, tarragon, thyme, dan oregano.

Sementara spices merupakan bumbu aromatik yang dihasilkan tanamn seperti halnya akar, tunas, buah, daun, dan biji.

Simak petunjuk penggunaan bumbu herbs and spices berikut, dikutip dari buku “Resep dan Menu” (2018) karya Siti Hamidah terbitan Deepublish.

1. Kenali aroma

Kenali setiap aroma terutama bau dan efeknya pada makanan. Hal ini untuk memudahkan sekaligus menghindari penggunaan yang tidak tepat.

Sebagai contoh jahe dapat digunakan secara tepat untuk sup ikan, brongkos, tetapi tidak cocok untuk sop.

2. Tempat penyimpanan

Simpan spices pada tempat yang dingin, tertutup rapat dan di dalam wadah yang tidak tembus terang, karena cahaya dan kelembapan secara cepat dapat merusak herbs and spices.

3. Jangan memakai produk rusak

Jangan menggunakan spices and herbs yang rusak, karena daya tahannya lebih dari enam bulan.

Walaupun spices utuh lebih tahan lama dibandingkan yang potongan, tetapi aromanya akan hilang setelah enam bulan.

4. Bisa dipakai ulang

Spices bekas pakai bisa digunakan tetapi lebih baik yang segar. Bila menggunakan spices bekas pakai maka akan dibutuhkan dalam jumlah yang lebih banyak.

5. Gunakan yang berkualitas

Gunakan spices and herbs  yang kualitasnya baik. Perbedaan harga antara spice dan herb baik dan jelek tidak akan memberi arti apapun pada produk.

6. Jika ragu-ragu

Apabila masih ragu-ragu menggunakan spice and herb maka mulailah dari penggunaan yang sedikit. Jika kurang dapat ditambahkan kemudian sampai rasanya pas.

Baca Juga :  Rekomendasi 5 Kuliner Khas Pacitan, Ada Sale Anggur hingga Soto Langganan Presiden

Tetapi jika aroma terlalu kuat maka spice and herb bisa diambil kembali.

7. Perbedaan spice segar dan bubuk

Spice yang utuh memerlukan waktu yang lama untuk melepaskan aromanya bila dibandingkan potongan atau bubuk, sehingga perlu ada penyesuaian waktu pengelohan.

8. Menggunakan cheesecloth

Herbs and spice utuh yang dipakai untuk memberi aroma bahan cair diikat longgar dalam cheesecloth (disebut sachet) sehingga mudah untuk diambil pada saat sudah tidak diperlukan.

9. Pada masakan tertentu

Kecuali dalam hidang-hidangan seperti curry atau chili, spice tidak harus dominan rasa atau aromanya. Berapa banyaknya yang harus digunakan tidak ada ketentuan, bisa tergantung selera.

10. Bumbui salad

Herbs and spices dapat ditambahkan pada makanan yang tidak memerlukan proses memasak seperti salad dan dressing.

Supaya bisa dicampur maka pengaromaan memerlukan waktu beberapa jam. Cicipilah sebelum makanan tersebut disajikan karena tidak ada cara lain untuk menyesuaikan rasa.

 

kenali.co.id