Kenali.co.id, Medan – Harimau Sumatera yang sempat viral makan rumput di Kebun Binatang Medan (Medan Zoo), dikabarkan mati, Selasa (12/10/2021).
Kabar burung tersebut langsung dibantah oleh pihak manajemen Kebun Binatang Medan.
Dokter Hewan Medan Zoo, drh Yona Dumaica, saat di wawancarai di Kebun Binatang Medan mengatakan bahwa kondisinya saat ini sudah mulai pulih.
Sehingga selera makan hewan yang dilindungi di dunia ini menurun. Akibatnya, tubuhnya semakin kurus.
Namun ia terus gencar memperhatikan kondisi hewan jenis kucing besar ini sampai tidak ada gejala, terutama segi vitamin ataupun nutrisinya.
“Kita saat ini perbaikan nutrisi terutama pada ususnya yang sakit itu,” ucapnya.
Adapun upaya pengobatan yang dilakukan pihak Medan Zoo dengan memberikan obat cacing, pemeriksaan darah dan memberikan obat antibiotik sehingga saat ini nafsu makan harimau sudah mulai membaik.
“Semua gejala itu sudah terlewati dengan baik, dan nafsu makannya sudah mulai membaik. Saat ini sudah mulai diperagakan lagi, sudah mulai bermain di halaman lagi,” pungkasnya.
Video harimau Sumatra di Kebun Binatang Simalingkar Kota Medan atau Medan Zoo tengah makan rumput viral di media sosial. Video yang diunggah akun @pembelasatwaliar itu menunjukkan harimau tersebut kurus dengan perut yang tampak cekung.
Dalam narasi video menyebutkan bahwa video itu direkam oleh pengunjung pada 11 September 2021. Kejadian memprihatinkan ini bukan kali pertama terjadi. Seharusnya pemerintah serius mengawasi pengelolaan kebun binatang.
“Kalau peristiwa ini benar, peristiwa memprihatinkan ini bukan pertama kali terjadi di lembaga konservasi. Apalagi lembaga ini dikelola oleh negara. Tolong pemerintah jangan abai, utamakan kesejahteraan satwa,” kata Koordinator Advokasi Garda Animalia, Ratna Surya, Jumat (24/9).
Terpisah, Plh Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatera Utara, Irzal Azhar mengatakan harimau tersebut kurus karena mengalami gangguan pencernaan sejak Juni 2021, dan cacingan.
“Kami sudah kirim tim ke sana, memang harimau itu dalam keadaan sakit. Saluran pencernaannya rusak dan cacingan dari hasil pemeriksaan darah,” kata Irzal kepada CNNIndonesia, Jumat (24/9).
Setelah video itu viral, harimau Sumatra tersebut saat ini tengah menjalani pemulihan. Petugas juga telah memberi obat-obatan seperti antibiotik dan vitamin agar harimau kembali pulih.
“Saat ini sedang dilakukan pemulihan satwa dengan pemberian obat obatan antibiotik, vitamin. Jadi sekarang sedang recovery agar badannya lebih berisi lagi,” paparnya.
Irzal mengklaim satwa di Medan Zoo tetap diberi makan selama Pandemi. Meski demikian dia mengakui ada pengurangan pemberian pakan karena Medan Zoo sempat tutup. Apalagi selama ini pemasukan Medan Zoo mengandalkan kunjungan masyarakat.
“Harimau Sumatera ada enam di sana. Kondisinya memang di masa pandemi ini ada pengurangan kali ya. Pakan dan pemasukan kurang banyak dan Medan Zoo baru bukak 24 Agustus kemarin. Gak semuanya kurus, memang yang ini aja terlihat agak sakit,” bebernya.(Yusuf/Kenali.co.id)
