Cara Aman Berkendara Bila Bertemu Truk Kontainer

Kenali.co.id, Jakarta – Dua kasus kecelakaan yang melibatkan truk kontainer beberapa hari terakhir ini menyita perhatian masyarakat. Sebabnya adalah, truk terguling lalu kontainer yang dibawa tergelincir dan menggencet mobil yang melaju di dekatnya.

Yang pertama, terjadi di Tol Cipularang pada Sabtu 16 Oktober 2021, separuh lebih bodil mobil Hyundai Palisade tergencet oleh kontainer. satu orang tewas dalam kejadian ini.

Kemudian dua hari berselang, Mobil Fortuner jadi gepeng dan remuk setelah digencet kontainer di Jalan Pangeran Muhammad Noor, Sungai Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan. Beruntung dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa.

Kepala Unit Lakalantas Polres Purwakarta Ipda Jamal mengatakan, kecelakaan terjadi akibat truk kontainer dari arah Bandung hilang kendali dan menimpa mobil Hyundai Palisade yang dikemudikan Yan Bastian pada Sabtu, 16 Oktober 2021. Yan adalah satu-satunya korban teas dalam kejadian tersebut.

Bagaimana seharusnya cara menyetir mobil yang benar dan aman saat di jalan bertemu dengan truk kontainer. Entah truk tersebut tiba-tiba muncul dari belakang atau saat berada di depan mobil kita?

Tempo mencoba merangkum dari berbagai sumber tentang tips daan cara mengemudikan mobil bila kita bertemu dengan truk kontainer di jalan.

1. Jangan canggung

Berbicara soal truk, banyak pengemudi yang merasa canggung saat melaju dekat dengan kendaraan besar ini. Alasan utamanya adalah ukuran yang besar serta membayangkan potensi terjadinya kecelakaan.

Padahal, rasa canggung inilah yang dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan. Untuk itu, pastikan Anda jangan canggung meski berhadapan dengan truk besar.

2. Hindari blind spot atau titik buta

Melansir dari laman nissan.co.id, ketika berada di dekat truk, upayakan untuk menghindari titik buta atau blind spot pengemudi truk. Bagaimana cara mengetahui titik buta tersebut?

Prinsipnya, selama cermin spion truk tidak terlihat, maka hindari area tersebut.

Baca Juga :  Dianiaya Waka DPRD Depok, Supir Truk: Harga Diri Saya Diinjak-Injak

3. Jika ingin menyalip lakukan secepat mungkin

Jika ingin mendahului truk, sebaik-baiknya berhati-hati dan apabila terpaksa harus mendahului dari jalur kiri, maka lakukan secepat mungkin selagi memberi tanda klakson atau lampu beam.

4. Jangan berhenti mendadak

Satu hal yang perlu Anda ketahui dan menjadi catatan penting adalah jangan berhenti mendadak saat kendaraan Anda ada di depan truk. Truk adalah jenis kendaraan berat yang tidak bisa serta merta berhenti saat direm, sehingga kemungkinan tabrakan dari belakang cukup besar.

5. Hindari mendekati truk kontainer

Jika memungkinkan, hindari mengemudi terlalu dekat dengan truk, ini karena terpaan udara yang ditimbulkan oleh truk juga cukup berbahaya, apalagi ketika truk melaju dengan kecepatan tinggi.

Hempasan udara truk bisa membuat kendaraan oleng. Selain itu, jangan berada terlalu dekat di belakang truk, selain sopir tidak dapat melihat Anda, tekanan udara menjadi minim dan ini dapat menyebabkan laju kendaraan Anda lebih cepat dan dapat berpotensi menimbulkan tabrakan.

Melansir dari auto2000.co.id, dimensinya yang besar dan berat membuat truk tidak dapat bergerak secara leluasa dan membutuhkan ruang gerak yang luas. Posisi duduk pengemudi yang tinggi serta terhalang bodi truk saat melihat ke belakang menyebabkan area belakang mobil ini menjadi tak terlihat. Untuk itu, jangan mengikuti truk terlalu dekat lantaran kendaraan Anda tak terlihat melalui kaca spion truk.

6. Mengalah dan berikan ruang truk kontainer untuk manuver

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, truk adalah kendaraan besar yang membutuhkan banyak ruang untuk bergerak. Jika Anda melihat mobil truk di depan Anda menyalakan lampu sen, jangan segan-segan memberikan ruang untuk mobil tersebut melakukan manuver, seperti berbelok, putar arah, atau parkir.

Baca Juga :  Truk Pengangkut Mangga Nyungsep ke Jurang

Hentikan kendaraan Anda dan tunggu sampai posisi truk benar-benar aman. Apalagi jika kendaraan Anda berada di radius manuver truk tersebut. Perpaduan antara bodi besar dan blind spot akan membuat kendaraan Anda terancam bahaya jika tidak sabar menunggu.

(Naufal/Kenali.co.id)