Ducati Marquez Bukan Motor Pertama yang Terbakar di Mandalika

KENALI.CO.ID- OTOMOTIF Motor Ducati Desmosedici GP23 tunggangan Marc Marquez berasap dan terbakar di tengah-tengah balapan MotoGP Mandalika 2024 bertajuk Pertamina Grand Prix of Indonesia 2024. Motor Marquez itu bukanlah motor pertama yang terbakar di Sirkuit Mandalika.

Marquez mengalami kendala teknis pada motornya. Motor Ducati Desmosedici GP23 tunggangannya terbakar.
Saat balapan baru berjalan 12 lap, tiba-tiba motor Ducati Desmosedici GP23 mengeluarkan asap. Setelah itu motor Marquez mengeluarkan api dari bagian mesinnya.

Marquez kemudian menepi dan melihat kondisi motornya. Tak lama kemudian dia menjatuhkan motornya dan meminta kru marshal untuk menyemprotnya dengan alat pemadam api ringan.

Belum diketahui pasti penyebab terbakarnya motor Marquez. Namun, Ducati Desmosedici GP23 bukanlah motor MotoGP pertama yang terbakar di Sirkuit Mandalika.

Pada gelaran MotoGP pertama di Mandalika tahun 2022, motor Suzuki GSX-RR tunggangan Alex Rins juga terbakar di Sirkuit Mandalika. Motor Alex Rins terbakar di sesi latihan bebas 4 atau free practice (FP4). Peristiwa terbakarnya motor Alex Rins membuat latihan bebas 4 harus dikibarkan bendera merah. Suzuki GSX-RR kala itu terbakar di Tikungan 10 Pertamina Mandalika International Circuit. Kondisinya memburuk saat Rins melewati Tikungan 11 dan 12. Pada akhirnya, Rins melompat dari motor yang terbakar di Tikungan 13.

Livio Suppo yang saat itu masih menjabat sebagai bos tim Suzuki mengungkapkan penyebabnya. Menurutnya, ada masalah di selang oli. Oli yang bocor jatuh ke area knalpot dan akhirnya terbakar. Untungnya, masalah kebocoran tersebut tidak sampai menjalar ke mesin.

Motor MotoGP yang terbakar kembali terjadi di MotoGP Mandalika 2024. Kali ini korbannya adalah Marc Marquez. Marshal dengan cepat memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR). Namun, Marquez mengklaim APAR yang digunakan tidak sesuai.

Baca Juga :  bocoran 3 mobil baru hyundai yang siap meluncur.

“Ketika saya melihat asap putih, saya langsung memeriksa dan itu memalukan karena juga alat pemadam kebakaran yang mereka miliki di sini bukan yang benar dan motornya rusak total, semuanya, remnya. Ini memalukan bagi tim karena untuk tim satelit itu adalah biaya yang besar,” ujar Marquez kepada media yang juga dihadiri detikOto di Sirkuit Mandalika, Minggu (29/9/2024).

“Salah satu hal adalah alat pemadamnya harus yang benar, atau yang berteknologi terbaru, karena jika tidak, Anda akan menghancurkan motornya,” sambungnya.

KENALI.CO.ID/ FAREL

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *