KENALI.CO.ID – Onion rings menjadi salah satu menu yang sering hadir di restoran, kafe, atau bar. Menu ini disukai banyak orang karena teksturnya yang renyah dan rasa manisnya khas.
Biasanya restoran atau tempat makan pun tidak masalah jika ada pelanggan yang memesan menu tersebut. Namun, tidak dengan restoran ini yang melarang pelanggannya pesan onion rings.
Hal itu diceritakan langsung oleh pelanggan bernama Dana Beers melalui unggahan TikTok @dana_beers. Awalnya ia makan siang di restoran di Cape Cod, Amerika Serikat bersama keluarga, lapor thedailydot.com (30/09/2024).
Dana mengatakan keluarganya ingin memesan hidangan onion rings karena terinspirasi oleh pelanggan lain yang terlihat sangat menikmati camilan renyah itu. Sayangnya, keinginan mereka terhenti ketika mereka mencoba memesan onion rings ke pelayan.
Untuk memesan onion rings, pelayan meminta Dana dan keluarganya untuk memesannya di dalam. Mereka melarang Dana dan keluarganya memesan onion rings di luar.
Akhirnya pria ini masuk ke dalam untuk memesan makanan. Sesampainya di area bar, pria ini langsung bertanya apakah bisa pesan onion rings.
Dana bertanya lagi apakah dia bisa membawanya ke bagian luar, karena ia melihat beberapa orang membawa onion rings itu ke luar.
Rupanya, Dana dilarang untuk membawa onion rings itu ke luar. Ia menjelaskan jika pelayan restoran dengan tegas menentang siapapun memakan onion rings di luar area restoran.
Bingung dengan peraturan unik ini, Dana pun kembali ke meja untuk menyampaikannya kepada keluarga. Ia merasa heran dilarang pelayan restoran padahal, banyak orang lain yang memesan onion rings duduk di teras luar.
Meskipun dilarang, tetapi keluarga Dana rupanya masih ingin makan onion rings di luar. Akhirnya ia bertanya kepada pelanggan lain yang ada di luar apakah ia bisa membeli onion rings punya mereka.
Dana berujung membeli onion rings dari pelanggan lain seharga 10 USD (Rp 152.000). Pelanggan itu juga memberikan sepiring onion rings yang belum tersentuh.
Dana berhasil membawa onion rings itu ke mejanya untuk dinikmati oleh keluarga. Tampaknya, semua kehebohan ini sepadan karena menurut Dana, rasa onion rings ini sangat lezat.
Namun, aksi tersebut rupanya diketahui pelayan restoran. Pelayan tidak senang melihat dia membawa onion rings ke mejanya di luar dan bertanya dimana ia mendapatkannya.
Situasi yang membingungkan ini akhirnya membuat Dana bertanya kepada pelayan alasan mengapa mereka melarangnya memesan onion rings dan membawanya ke bagian luar.
Pelayan restoran mengungkap, jika hanya ada satu pekerja di dapur yang tahu cara membuat onion rings dengan benar. Jika orang-orang di bagian luar restoran memakannya, itu akan meningkatkan peluang menu tersebut terlihat.
Semakin banyak yang melihat, maka semakin banyak pula pelanggan yang akan memesan onion rings. Artinya, orang yang membuat onion rings akan kewalahan karena dirinya hanya bekerja sendiri.
Meskipun alasan tersebut terdengar masuk akal, tetapi Dana tetap merasa curiga. Ia menganggap ada suatu konspirasi di balik restoran di Cape Cod itu. Dirinya pun sampai ingin mencari tahu lebih dalam.
Di akhir unggahan videonya, ia bertanya kepada netizen lain apakah pernah mengalami kejadian aneh serupa yang melibatkan pemesanan onion rings di restoran Cape Cod.
Netizen di kolom komentar tidak banyak yang membagikan pengalaman serupa, tetapi mereka menganggap kejadian yang dialami Dana sangat gila.
Para netizen juga tidak percaya dengan gagasan bahwa hanya ada satu pekerja yang tahu cara membuat camilan tersebut.
Seorang netizen yang bertanya-tanya mengungkap, “Apakah tidak mungkin untuk melatih karyawan lain agar dapat membantu menyiapkan onion rings terlarang ini?”
Di sisi lain, ada netizen yang memahami alasan yang dilontarkan restoran tersebut.
Seorang netizen mengungkap dirinya sempat bekerja di tempat yang menjual onion rings. Begitu ia membuat onion rings dan menu itu disajikan ke pelanggan, pelanggan lainnya melihat dan akhirnya membuat pesanan onion ringsnya bertambah.
kenali.co.id