Kenali.co.id, Lombok – Mandalika Gran Prix Association (MGPA), penyelenggara balapan World Superbike atau WSBK Mandalika, mengejar penyelesaian fasilitas pendukung untuk balapan pada 19-21 November 2021. Pengecatan garis awal (start line) di Sirkuit Pertamina Mandalika, Nusa Tenggara Barat, juga mulai dilakukan.
“Titik garis start dicat hari ini dan tuntas sebelum balapan,” kata Kepala Operasional MGPA Dyan Dilato di Praya, Lombok Tengah, Kamis, 11 November 2021.
Ia mengatakan, proses pengecetan kerbs dan track line Sirkuit Mandalika sepanjang 4,31km dengan 17 tikungan itu juga telah diselesaikan. Proses tersebut masih dalam tahap pengeringan hasil pengecatan. “Sedangkan pemasangan lampu start saat ini masih dikerjakan, ditargetkan selesai sebelum balapan Asian Talent Cup (IATC),” katanya. “Semua harus jadi dan berfungsi sebelum balapan digelar.”
Pengecatan lintasan sirkuit itu dilakukan oleh tim khusus dari Dorna Sport yang sudah berpengalaman dalam dunia pengecatan sirkuit. Tim ini menggunakan alat pengecatan khusus serta jenis cat anti-slip.
Tampilan Sirkuit Mandalika mulai terlihat siap digunakan. Motif cat di tikungan 16 mengundang perhatian karena motif warna garis cat yang unik dan lebih mencolok seperti motif kain tenun yang merupakan hasil kerajinan masyarakat sasak Lombok.
Warna cat lintasan sirkuit itu terdiri dari warna merah, warna putih, dan warna hijau, yang berada di tepi trek. Warna merah dan putih bertujuan untuk memandu pebalap di lintasan. Sedangkan warna hijau menandakan track limit atau pembatas trek, bagian ini tidak boleh terkena ban roda motor oleh para pebalap. Jika menyentuh garis cat warna itu pebalap bisa dijatuhi penalti.
Selain itu, MGPA juga menyatakan bahwa logistik dan motor untuk WSBK, telah tiba di paddock pembalap. Sistem pemasangan peralatan fasilitas pendukung segera diselesaikan. “Semua sistem pemasangan perangkat dan peralatan baik itu kelistrikan dan telekomunikasi di Sirkuit Mandalika sedang diselesaikan dan harus telah berfungsi sebelum balapan Asian Talent Cup tanggal 12-14 November 2021,” kata Dyan Dilato.
Ia mengatakan, semua sistem yang dipasang di dalam race control seperti CCTV maupun monitor sedang diselesaikan. Ia memastikan perangkat keras dan perangkat lunak yang dipakai sudah sesuai standar FIM. “Fasilitas pendukung sedang diselesaikan semua termasuk tribun penonton,” katanya.
Direktur Strategis dan Komunikasi MGPA Happy K Harinto mengatakan, logistik dan motor WSBK itu telah tiba dibawa menggunakan dua pesawat kargo Boeing 777 Freighter yang terbang dari Doha, Qatar, menuju Bandara Lombok Internasional pada tanggal 9 November. “Logistik pada balap motor itu dibawa secara bergelombang baik melalui jalur transportasi udara dan jalur transportasi air,” katanya.
Di Sirkuit Pertamina Mandalika Internasional itu akan berlangsung ajang balap IATC tanggal 12-14 November dan dilanjutkan dengan balapan WSBK tanggal 19-21 November. Selanjutnya tes pramusim MotoGP pada bulan Februari 2022 dan balap seri kedua MotoGP bulan Maret 2022. (Naufal/Kenali.co.id)