Kenali.co.id, KRIMINAL – Polisi mengaku akan menelusuri kemungkinan adanya komplotan Penipu pura-pura jadi korban Tabrak lari. Hal itu diungkap Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Timur, Ajun Komisaris Besar Polisi Ahsanul Muqqafi.
“Mengenai keterlibatan pihak lain masih didalami,” kata dia kepada wartawan, Senin 31 Januari 2022.
Namun, sejauh ini memang pengakuan pelaku berinisial A kalau dia beraksi seorang diri. Kata A, dia tidak memiliki kaki tangan. Cuma, polisi tidak mau begitu saja menelan mentah-mentah pengakuan A.
Ahsanul menambahkan, apabila masyarakat menemukan penipuan dengan modus semacam ini lagi untuk tidak main hakim sendiri tapi melapor saja ke polisi. “Agar jangan mudah terprovokasi,” katanya lagi.
Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial aksi penipuan dengan modus pura-pura jadi korban tabrak lari. Pelaku yang melakukan modus dengan meneriaki pengemudi mobil maling. Salah satu yang mengunggahnya adalah akun Instagram @warungjurnalis.
Penjelasna akun tersebut, pelaku penipuan dengan modus ini yaitu pelaku pura-pura pincang. Padahal, pelaku diduga masih sehat dan sempat bisa berlari. Hal itu nampak juga dalam video yang di-posting akun ini.
Akun tersebut pun mengimbau agar pengemudi mobil yang mengalami peristiwa serupa ini tetap tenang.
“Waspada dan Tetap Hati-Hati bagi pengemudi mobil/pemilik kendaraan. Modus Pura-pura Tabrak Lari meneriaki maling. Lihat orang tsb Bisa berlari kemudian mendadak pura-pura pincang. Pengemudi/pengendara sebaiknya Tetap Tenang, jangan panik apalagi kabur, bila mengalami Hal seperti ini. Ada ya tau lokasi ? coba dikomen,” demikian bunyi postingan akun tersebut seperti dikutip, Jumat 28 Januari 2022. (Wira/Kenali.co.id)