KENALI.CO.ID– Untuk memperkuat daya saing pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd bersama Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Tanjung Jabung Barat serta Tanjung Jabung Timur menggelar Pelatihan Wirausaha Digital Inovasi UMKM dengan Teknologi AI, Senin (22/9) di Aula Hotel Grand Ar-Riyad, Kualatungkal.
Kegiatan ini diikuti 23 pelaku UMKM dari dua kabupaten yang hadir untuk mempelajari strategi wirausaha berbasis digital. Hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Tanjab Barat Dr. H. Katamso, SA. SE. ME., perwakilan Diskoperindag, serta jajaran manajemen SKK Migas dan PetroChina.
CSR & Community Development Supervisor PetroChina International Jabung Ltd, M. Yuda Ramdani, menegaskan komitmen pihaknya untuk mendukung pemberdayaan masyarakat, khususnya sektor UMKM.
“Pelatihan ini bukan sekadar kegiatan belajar, tetapi bentuk nyata dukungan kami agar UMKM lokal mampu memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas pasar dan meningkatkan pendapatan,” ujarnya.
Menurutnya, di era digital, tantangan terbesar UMKM adalah kemampuan beradaptasi dengan perubahan teknologi. Namun, tantangan tersebut sekaligus membuka peluang besar untuk berkembang.
Dalam pelatihan ini, para peserta mendapatkan materi dari tim Kitapreneur yakni Mohamad Firsan, Nuke Lugina Soraya, dan Gina Nur Latipah Perawati.
Mereka membekali pelaku UMKM dengan pemahaman penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam pengelolaan usaha, mulai dari pemasaran digital, analisis tren pasar, hingga strategi meningkatkan produktivitas.
“Kami berharap keterampilan yang diperoleh bisa memberikan dampak nyata dan berkelanjutan bagi peningkatan kesejahteraan pelaku UMKM di Tanjung Jabung Barat dan Tanjung Jabung Timur,” tambah Yuda.










